Mariah Carey felt after the incident Lip Sync

Mariah Carey preaching about the chaotic appearance on New Year's Eve in Times Square would not go over, Carey alone would make it an endless story afterwards.
Carey told one reporter Entertainment Weekly on Tuesday (01/03/2017) night, three days after his faults and just one day after the team including managers Carey clashed with Dick Clark Productions - which produced the New Year's Rockin 'Eve in Times Square - which blamed on a technical glitch that made the diva stopped singing on stage in a state of frustration and disgust.
Among shame, unfolding Carey singing lipsync and inability to reach the high notes as she tried to sing it, he said his earpicies not work.
He asked, "Now that you thought about it for a few days, how do you feel? Problem chaos which aired live on TV and watched by millions of viewers, especially the reaction in social media and regular media since the incident?"
Mariah Carey replied, "All I can say is Dick Clark is an incredible person and I am lucky enough to be working with when I first started in the music business. My opinion Dick Clark would not let an artist experienced something like that and he would be the same embarrassed as I was. "
Although many tweets and comments mocking raining, Carey chose to focus on the messages that support.
"My true fans have been very supportive and I really appreciate them and all those in the media who support after the fact it is a tremendous holiday season that turned into a terrible New Year's Eve," said Carey in Entertainment Weekly as reported by USA Today.
"It's not going to stop me doing live events in the future. But it will make me more cautious trust in people outside of my team."



see in indonesia

Pemberitaan Mariah Carey soal penampilannya yang kacau pada malam tahun baru di Times Square tak kunjung usai, Carey sendiri justru membuat cerita itu tak berkesudahan setelahnya.
Carey mengatakan pada salah seorang reporter Entertainment Weekly pada Selasa (3/1/2017) malam, tiga hari setelah kegagalannya dan hanya selang sehari setelah tim Carey termasuk manajernya berseteru dengan Dick Clark Productions - yang memproduseri New Year’s Rockin’ Eve di Times Square - yang disalahkan atas kesalahan teknis yang membuat sang diva berhenti menyanyi di panggung dalam keadaan frustasi dan muak.
Di antara rasa malu itu, terungkapnya Carey yang menyanyi lipsync dan ketidakmampuannya mencapai not-not tinggi saat dia berusaha menyanyikannya, menurut dia earpicies-nya tak berfungsi.
Dia ditanya, "Kini setelah kamu memikirkan kejadian itu selama beberapa hari, bagaimana perasaanmu? Soal kekacauan yang ditayangkan langsung di TV dan ditonton jutaan pemirsa, terlebih lagi reaksi di media sosial dan media biasa sejak kejadian itu?"
Mariah Carey menjawab, "Yang bisa saya katakan adalah Dick Clark adalah orang yang luar biasa dan saya cukup beruntung bisa bekerja sama dengannya saat saya pertama mulai di bisnis musik. Pendapat saya Dick Clark tak akan membiarkan seorang artis mengalami kejadian macam itu dan dia akan sama malunya dengan saya saat itu."
Meski banyak tweet dan komentar yang mengejek menghujaninya, Carey memilih fokus pada pesan-pesan yang mendukung.
"Fans sejati saya sudah sangat mendukung dan saya sangat menghargai mereka dan semua orang di media yang mendukung setelah nyatanya itu adalah musim libur yang luar biasa yang berubah menjadi Malam Tahun Baru yang mengerikan," kata Carey pada Entertainment Weekly seperti dilansir USA Today.
"Hal itu tak akan menghentikan saya melakukan acara-acara langsung di masa yang akan datang. Tapi itu akan membuat saya lebih hati-hati percaya pada orang di luar tim saya."